Translate

Senin, 27 Januari 2014

JADILAH ANDA SEPERTI BAHU

 

Shobat... jadilah anda seperti bahu, bukan karena fungsinya sebagai penopang kepala, bukan pula berfungsi sebagai pemikul harta, bukan. Tapi lebih karena bahu dapat menahan kepala seorang teman atau orang yang anda sayangi disaat mereka menangis, disaat mereka sedang dilanda kesedihan. Kadang-kadang dalam hidup ini, semua orang butuh bahu untuk menangis. Aku cuma berharap , supaya anda punya cukup kasih sayang dan teman-teman, agar anda punya bahu untuk menangis kapan pun anda membutuhkan. 

Shobat... jadikanlah keberadaan anda di dunia ini seperti keberadaan bahu, agar anda tidah menjadi orang yang egois, yang mementingkan diri sendiri tanpa menghiraukan orang lain. Tetapi jadilah anda orang yang simpati terhadap penderitaan yang dialami oleh orang lain, sekalipun hanya sebatas menjadi pendengar curhat. 

Orang akan melupakan apa yang anda katakan. Orang akan melupakan apa yang anda lakukan. Tapi, orang TIDAK akan pernah LUPA bagai mana anda membuat mereka ber’arti.
 تعاونوا على البِرّ والتقوى . 

Dalam ayat ini Alloh memerintahkan hambanya agar saling tolong menolong dalam berbuat baik pada sesamanya terlebih dahulu dari pada perintah takwa. Karena berbuat baik adalah hal yang lebih memberi manfaat pada orang lain ataupun alam lingkungan. Sementara sikap takwa bersifat lazim (bermanfaat untuk diri sendiri). 

Betapa banyak orang yang masuk surga karena akhlaknya, karena sikap toleransinya pada sesama dari pada shalat dan puasanya. Seseorang yang gemar dengan ibadahnya, sholat, puasa, zakat, dll namum enggan bergaul dengan sesama, menutup diri tanpa memberi kesempata pada sesamanya untuk berbuat baik, tidak peduli dengan urusan orang lain, tidak ingin mengurangi beban yang dipikul shahabatnya. 

Maka karena sikap egonya - sekalipun dengan pahalanya yang melimpah ruah - akan menghambat laju dirinya untuk masuk ke surga. Dari Ibn Umar “Sungguh telah datang suatu masa atas kita dimana tidak ada satupun seseorang yang lebih berhak atas hartanya dari pada saudaranya, sedang sekarang ini dinar dan dinar lebih dicintai dari kita dari pada saudara kita muslim, saya telah mendengar baginda Rasul saw bersabda;
 (كَمْ مِن جارٍ مُتَعَلِّقٍ بجارِه يومَ القيامة. يقول ياربِّ هذا أغْلَقَ بابَه دُوْنِى فمَنَعَ مَعْرُوفَه) 

“Betapa banyak tetangga yang terikat dengan tetangganya yang lain di hari kiyamat. Mereka berkata: ya Tuhan, orang ini (selama di dunia) selalu menutup pintunya dari kami, sehinga dia menghalangi kami untuk berbuat baik” Yuk saling Tolong…

Tidak ada komentar: